

Malang, 18 Juli 2025 — Komitmen Politeknik Unisma Malang (POLISMA) dalam menjalin kolaborasi strategis dengan dunia industri kembali dibuktikan melalui penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dengan Asosiasi Chief Engineer (ACE) Malang Raya, pada Jumat, 18 Juli 2025. Acara yang digelar di Gedung POLISMA ini sekaligus dirangkai dengan kegiatan Sinau Bareng bersama para engineer dari ACE, menghadirkan pemateri spesial Taufiq Firmansyah dengan tema “Mengenal Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) di Bangunan Komersial.”
Penandatanganan MoU ini diwakili oleh Wakil Direktur I POLISMA, Shafiq Nurdin, S.T., M.T., menggantikan Direktur POLISMA yang sedang menjalankan tugas dinas luar kota. Dari pihak ACE, hadir langsung Ketua ACE Malang Raya, Yhanuar Handoyo, A.Md., beserta tim teknis dan pengurus asosiasi.
Dalam sambutannya, Shafiq Nurdin menyampaikan bahwa kerja sama ini merupakan langkah konkret dalam mengimplementasikan link and match antara dunia pendidikan vokasi dan kebutuhan riil industri. “Kami menyambut baik kerja sama ini. MoU ini bukan hanya seremonial, namun merupakan awal dari banyak kolaborasi bermakna yang akan kita bangun bersama ACE,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua ACE Malang Raya, Yhanuar Handoyo, menekankan pentingnya pemahaman mahasiswa terhadap sistem utilitas bangunan yang seringkali menjadi komponen krusial di dunia kerja, namun minim disampaikan dalam perkuliahan. “IPAL bukan hanya soal instalasi teknis, tapi juga menyangkut regulasi, keberlanjutan, dan tanggung jawab lingkungan. Ini perlu dikenalkan sejak bangku kuliah,” ujar Yhanuar.
Kegiatan Sinau Bareng yang diinisiasi oleh ACE menjadi momen edukatif yang sangat diapresiasi para dosen dan mahasiswa, terutama dari Program Studi Teknik Listrik. Materi yang disampaikan tidak hanya bersifat teoritis, tetapi juga menekankan praktik langsung di lapangan, termasuk studi kasus instalasi IPAL pada hotel, mall, dan gedung tinggi lainnya.
Penandatanganan MoU ini akan menjadi dasar pijakan kerja sama lanjutan, salah satunya dalam bentuk kelas kerja sama yang telah mulai dirancang di Prodi Teknik Listrik. Harapannya, kerja sama ini akan meluas tidak hanya pada satu program studi, tetapi juga menyasar Prodi Teknik Mesin dan Teknologi Rekayasa Komputer Jaringan (TRKJ).
“Kolaborasi ini bukan semata-mata untuk memenuhi kurikulum, tapi untuk menciptakan pengalaman belajar yang berdampak dan relevan dengan dunia kerja,” tambah Seno, Kaprodi Teknik Listrik.
Dengan semangat Kemdikstistek Berdampak, POLISMA dan ACE Malang Raya menargetkan kegiatan sinergis ke depan seperti magang industri, kuliah pakar, hingga proyek berbasis real problem di industri. Semua pihak berharap, kemitraan ini dapat menjadi katalisator bagi transformasi pendidikan vokasi yang adaptif, aplikatif, dan siap menjawab tantangan zaman. Acara ditutup dengan foto bersama dan penyerahan simbolis dokumen MoU, disertai semangat optimisme bahwa sinergi dunia pendidikan dan industri akan menciptakan SDM unggul yang siap kerja, siap berinovasi, dan siap bersaing di kancah global.